Logo

berdikari Politik

Selasa, 09 Januari 2024

Istri Capres Ganjar, Siti Atiqoh Sambangi Pengerajin Tapis Sulam Khas Lampung di Pesawaran

Oleh Yudi Pratama

Berita
Siti Atiqoh, istri dari Capres 2024 Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo, saat menyambangi para pengerajin tapis sulam di Negeri Katon, Pesawaran, Selasa (9/1/2024). Foto: Yudi

Berdikari.co, Pesawaran - Melakukan kegiatan safari politik ke Provinsi Lampung, Siti Atiqoh, istri dari Calon Presiden (Capres) 2024 Nomor Urut 3 yang diusung oleh partai PDI Perjuangan Ganjar Pranowo, menyambangi para pengerajin tapis sulam yang ada di Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Selasa (9/1/2024).

Siti Atiqoh bersama rombongannya datang berkunjung ke Pesawaran, yang mana terkenal dengan daerah penghasil tapis sulam terbaik. Bahkan terkenal bukan hanya dikancah Nasional namun juga di tingkat Internasional.

Setibanya Siti Atiqoh di lokasi, ia langsung disambut oleh puluhan pengrajin tapis sulam, dan ia langsung menyapa sekaligus berbincang serta bersewa foto bersama para pengrajin-pengrajin tersebut di galeri tapis Pesawaran.

Baca juga : Kunjungi Lampung Selatan, Siti Atiqoh Disambut Meriah Ribuan Masyarakat

Kepada para pengrajin, Siti Atiqoh mengaku bangga sebab tangan-tangan kreatif hususnya ibu-ibu yang ada di Pesawaran, mampu ikut mengharumkan nama indonesia dengan hasil karya mereka yakni tapis khas lampung yang dibuat secara manual menggunakan tangan.


"Saya bangga sekali, Kabupaten Pesawaran mampu menciptakan sebuah produk UMKM lokal yaitu tapis khas yang dibuat secara manual oleh tangan-tangan kreatif ibu-ibu sekalian," kata Siti Atiqoh, kepada para pengrajin Tapis, seperti dikutip dari kupastuntas.co, Selasa (09/01/2024).

Baca juga : Kampanye Simpatik di Tanjung Bintang, Siti Atiqoh Ajak Srikandi Gotong Royong Menangkan Ganjar-Mahfud

Menurut Siti Atiqoh, proses pembuatan yang sangat rumit menuntut para pengerajin untuk sabar, sebab ia pernah mencoba namun diakuinya memang sangat sulit dan membutuhkan kesabaran, ketelatenan serta kreativitas.

Dengan demikian lanjut Siti Atiqoh, perberdayaan perempuan tentu harus terprogram dengan baik, sehingga mampu mambantu mendorong keberlangsungan ekonomi menuju masyarakat yang unggul.

"Terlebih kerajinan tapis tenun ini terkenal di manca negara dan pernah tampil di New York Fashion Week, yang menambah nilai jual dari tapis itu sendiri dan mengangkat nama Kabupaten Peswaran dikancah Internasional," pungkasnya. (*)

Editor Didik Tri Putra Jaya