Berdikari.co, Mesuji - Debat publik kedua calon Wakil Bupati Mesuji yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mesuji pada Kamis (7/11/2024), berlangsung dengan cuaca yang kurang bersahabat.
Hujan deras mengguyur Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Mesuji, tempat pelaksanaan acara, namun tidak menyurutkan semangat para calon dan pendukungnya untuk mengikuti debat yang mengangkat tema Hukum, Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), dan Kebijakan Publik.
Debat ini dipandu oleh moderator Nanda Futia Safitri dan dihadiri oleh sejumlah panelis ahli, antara lain Dr. M. Iwan Satriawan, S.H., M.H., Akademisi dari Universitas Lampung, Drs. Hertanto, M.Si., Ph.D., Akademisi dari Universitas Lampung, serta Dr. Usep Syaipudin, S.E., M.S.Ak., dan Dr. Ahmad Muzakki, M.Pd.I, keduanya akademisi dari Universitas Lampung dan STAIN Metro. Selain itu, terdapat pula panelis lain seperti Ns. Arena Lestari, M.Kep., Sp.Kep.J., Ph.D dari Universitas Muhammadiyah Pringsewu.
Sejak pukul 13.00 WIB, para pasangan calon dan pendukung mulai memasuki Gedung Serba Guna (GSG) Taman Kehati. Setiap pendukung yang hadir, yang berjumlah sekitar 75 orang per pasangan calon, wajib mengenakan ID card yang telah disediakan oleh KPU Mesuji.
Penjagaan ketat dilakukan oleh pihak kepolisian dengan pemeriksaan metal detektor di pintu masuk untuk memastikan keamanan acara.
Para pendukung dari masing-masing pasangan calon datang dengan semangat. Pasangan calon nomor urut 01, Syamsudin - A Yulivan Nurullah, yang diusung oleh Partai PDI-P, tiba lebih dulu, diikuti oleh pendukung dari pasangan calon nomor urut 02, Elfianah - Yugi Wicaksono (diusung oleh Partai Demokrat, NasDem, dan Golkar), nomor urut 03, Edi Ashari - Tri Isyani (diusung oleh Partai PKB), dan terakhir pasangan nomor urut 04, Suprapto - Fuad Amrulloh (diusung oleh PKS, PPP, Gerindra, dan PAN).
Namun, hanya pasangan calon Wakil Bupati dari nomor urut 01, A Yulivan Nurullah, yang hadir tanpa didampingi calon Bupati Syamsudin, yang dikabarkan sedang ada urusan luar yang tidak dapat ditinggalkan.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Kabupaten Mesuji, Ali Yasir, menjelaskan bahwa debat publik ini adalah bagian dari tahapan yang telah dijadwalkan oleh KPU.
"Debat publik ini akan berlangsung sebanyak tiga kali, yakni debat calon Bupati pada 31 Oktober lalu, debat Wakil Bupati pada hari ini, dan debat pasangan calon Bupati-Wakil Bupati yang terakhir pada 14 November nanti," ungkapnya, seperti dikutip dari kupastuntas.co.
Ali Yasir juga menekankan pentingnya debat publik sebagai sarana bagi masyarakat untuk memahami visi, misi, dan program kerja calon pemimpin Mesuji.
"Kami berharap agar debat ini bisa berjalan aman dan lancar, dan siapa pun yang terpilih nantinya bisa menjadi pemimpin yang dapat mengayomi dan mensejahterakan masyarakat Mesuji," harapnya.
Pada sesi penutupan, masing-masing calon Wakil Bupati menyampaikan pernyataan terakhir yang mencerminkan visi dan komitmen mereka :
A Yulivan Nurullah (Paslon 01) menekankan pentingnya akhlak dalam kepemimpinan.
"Kami berkomitmen untuk memajukan berbagai sektor pembangunan di Mesuji dan berusaha keras untuk menekan angka korupsi, kolusi, dan nepotisme," ujarnya.
Lalu Yugi Wicaksono (Paslon 02) menyoroti kemajuan yang sudah dicapai Mesuji, tetapi merasa kecepatan kemajuannya masih lambat.
"Kami akan berfokus pada perubahan nyata, turun langsung ke masyarakat, dan berinovasi dengan kreativitas anak muda untuk membuat Mesuji lebih sejahtera," tegasnya.
Kemudian Tri Isyani (Paslon 03) menekankan bahwa aspirasi masyarakat adalah dasar dari visi misi mereka.
"Jika diberi amanah, kami akan berjuang untuk mewujudkan program-program pembangunan yang membawa Mesuji lebih maju," ujarnya.
Terakhir Fuad Amrulloh (Paslon 04) mengungkapkan bahwa pihaknya akan mendengarkan dan menyerap aspirasi dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk Sekda, Kepala Dinas, dan kepala desa.
"Kami berkomitmen untuk memperlakukan semua dengan adil tanpa membeda-bedakan," katanya.
Meski diguyur hujan deras, debat publik kedua ini berjalan lancar dan berhasil menarik perhatian publik. Masyarakat Mesuji kini semakin mengenal visi dan misi masing-masing calon Wakil Bupati. Acara debat ini juga menjadi salah satu sarana penting bagi pemilih untuk menentukan pilihan mereka di Pilkada Mesuji 2024.
Debat ketiga yang akan melibatkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati akan digelar pada 14 November mendatang.
Diharapkan, acara tersebut akan semakin mematangkan pilihan masyarakat dalam memilih pemimpin yang tepat untuk Mesuji. (*)