Berdikari.co, Bandar Lampung - Ketua Komisi III DPRD Provinsi Lampung, Supriyadi Hamzah, menegaskan pihaknya masih menunggu kinerja Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dalam menagih tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Pajak Air Permukaan (PAP) PT Sugar Group Companies (SGC).
Supriyadi Hamzah mengatakan, pihaknya terus memantau isu pajak PT SGC secara hati-hati agar tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat.
"Kalau kita bicara dan itu tidak memberikan dampak positif bagi masyarakat, tentu akan ada konsekuensinya. Makanya saya berbicara bukan hanya sebagai Ketua Komisi III, tapi juga sebagai kader dan Ketua Fraksi Golkar,” tegasnya, Rabu (9/7/2025).
Ia menyampaikan bahwa Komisi III rutin melakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama mitra kerja, termasuk Bapenda Lampung, untuk mengawal capaian target pendapatan daerah. Namun, tidak semua urusan teknis penagihan menjadi ranah legislatif.
"RDP kita lakukan paling tidak sebulan sekali. Tapi bukan berarti setiap kegiatan teknis kita terlibat langsung. Kami fokus pada pengawasan kebijakan dan capaian target pendapatan. Kalau target tidak tercapai, baru kami telusuri penyebabnya,” ujarnya.
Ditanya mengenai kemungkinan memanggil Bapenda untuk membahas tunggakan pajak PT SGC, ia mengatakan hal itu akan dikaji berdasarkan laporan triwulan mitra kerja.
"Tentu kalau dalam evaluasi triwulanan ditemukan hal-hal yang krusial, kita bisa panggil untuk klarifikasi. Tapi tidak serta-merta langsung kita beri penilaian negatif. Kita ingin membangun suasana kondusif agar kinerja OPD maksimal,” ungkapnya.
Supriyadi Hamzah mengakui masih ada ketidaksinkronan data di lapangan terkait pajak alat berat. Saat ini, Bapenda tengah melakukan pendataan dan disebutkan sekitar 100 unit alat berat sudah terdata.
"Contohnya, ada laporan dari masyarakat bahwa di kampung tertentu terdapat perusahaan yang menggunakan alat berat tapi belum membayar pajak. Ini yang sedang ditindaklanjuti Bapenda,” jelasnya.
Ia melanjutkan, Komisi III tetap mendukung Bapenda untuk bekerja maksimal dan terbuka kepada publik.
"Kemarin kami juga sudah gelar talkshow dengan Bapenda. Kita tidak ingin terburu-buru menyimpulkan hal-hal yang belum jelas. Yang penting informasinya akurat, dan kita dorong OPD untuk menyampaikan secara terbuka kepada masyarakat,” tandasnya. (*)
Berita ini telah terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas, edisi Kamis 10 Juli 2025 dengan judul "DPRD Tunggu Keseriusan Bapenda Tagih Pajak SGC”