Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Jumat, 18 Juli 2025

DPRD Minta Ada Promosi Investasi Terarah

Oleh ADMIN

Berita
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung Munir Abdul Harris. Foto: Berdikari.co

Berdikari.co, Bandar Lampung - Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung Munir Abdul Harris, menyarankan ada sejumlah inovasi dan langkah strategis untuk memperkuat iklim investasi ke depan.

"Saya mengapresiasi langkah Dinas Penanaman Modal dan PTSP yang telah bekerja keras menarik investor asing ke Lampung. Ini bukti bahwa potensi kita memang besar. Tapi tentu tantangannya adalah bagaimana kita bisa menjaga tren positif ini secara berkelanjutan atau lebih tinggi lagi," ujar Munir, Kamis (17/7/2025).

Menurut Anggota Fraksi PKB ini, investasi asing tidak hanya soal jumlah nominal, tetapi juga bagaimana dampaknya terhadap penyerapan tenaga kerja lokal, pemerataan ekonomi, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

"Investasi ini tentu harusnya baik dalam peranan pertumbuhan ekonomi masyarakat Lampung," jelasnya.

Munir menyarankan agar pemerintah daerah lebih aktif melakukan promosi investasi yang terarah, termasuk menjalin kerja sama dengan negara-negara mitra yang selama ini sudah menanamkan modal seperti Singapura, Malaysia, Jepang, dan Australia.

Ia menyebut, pola pendekatan yang komunikatif dan profesional akan meningkatkan kepercayaan investor.

"Perlu ada tim kecil lintas sektor yang siap turun ke lapangan, menjembatani investor dan pelaku usaha lokal. Kita jangan hanya menunggu, tapi harus menjemput bola. Apalagi tiap kabupaten/kota sudah punya target masing-masing, tinggal dimaksimalkan," imbuhnya.

Munir berharap investasi asing tidak hanya terpusat di wilayah perkotaan seperti Bandar Lampung, tetapi juga menyentuh kabupaten lain seperti Mesuji, Way Kanan, Pesisir Barat, atau Tulang Bawang.

Ia menyarankan agar diberikan insentif atau skema khusus untuk mendorong investor agar mau masuk ke wilayah potensial yang belum tergarap.

"Bisa berupa keringanan pajak daerah, kemudahan lahan industri, atau penguatan infrastruktur dasar. Kalau daerah-daerah itu dilibatkan, maka pertumbuhan ekonomi kita akan jauh lebih inklusif," tuturnya.

Selain itu, Munir menekankan pentingnya menjaga kepastian hukum, perizinan yang cepat, dan stabilitas keamanan agar para investor merasa nyaman menanamkan modalnya di Lampung.

Ia menilai bahwa pelayanan yang transparan dan profesional akan menjadi magnet tersendiri bagi calon investor.

"Sekarang ini semua butuh kepastian. Kalau proses perizinan sudah berbasis OSS, ya harus benar-benar terintegrasi. Jangan sampai ada tarik menarik regulasi antar instansi. Pemerintah daerah harus satu suara dalam mendukung iklim investasi," katanya.

Munir menegaskan, DPRD khususnya Komisi III, akan terus mendukung kebijakan pemerintah provinsi yang bertujuan mendorong investasi, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kita siap bersinergi, karena investasi yang sehat akan memberi manfaat besar bagi Lampung," imbuhnya. (*)

Editor Sigit Pamungkas