Berdikari.co,
Bandar Lampung - Tio (30), pelari asal Serang, Banten, keluar sebagai juara
pertama Kupas Tuntas Run 2025 yang digelar di halaman Kantor Gubernur Lampung,
Minggu (14/12/2025).
Tio
menjadi pelari pertama yang berhasil menaklukkan rute menantang di wilayah Kota
Bandar Lampung sejauh lima kilometer dengan catatan waktu tercepat 16 menit 43
detik.
Kemenangan
tersebut diraih Tio setelah bersaing ketat dengan ratusan peserta dari berbagai
daerah. Sejak awal lomba, ia menunjukkan performa yang stabil dan mampu menjaga
ritme lari hingga menyentuh garis finis.
Usai
menyentuh garis finis, Tio mengungkapkan bahwa rute Kupas Tuntas Run 2025
memiliki karakteristik yang cukup berat dibandingkan ajang lari maraton lainnya
yang pernah ia ikuti.
“Rutenya
cukup menantang karena banyak belokan dan tanjakan. Tapi justru itu yang bikin
seru dan jadi tantangan tersendiri,” ungkap Tio.
Tio
mengaku mengetahui informasi gelaran Kupas Tuntas Run 2025 dari media sosial
Instagram. Ia juga menyebutkan bahwa kemenangan ini bukan yang pertama baginya
di ajang lomba lari maraton.
“Informasinya
saya dapat dari Instagram. Kalau soal juara, alhamdulillah bukan kali ini saja,
sudah sering ikut lomba juga,” katanya.
Atlet
atletik asal Banten ini menuturkan bahwa dirinya sudah tiba di Bandar Lampung
sejak Sabtu (13/12/2025) khusus untuk mengikuti perlombaan tersebut.
Setelah
lomba selesai, ia langsung kembali ke kampung halamannya di Serang, Banten.
“Saya
atlet atletik dari Banten. Datang ke Lampung hari Sabtu, setelah ini langsung
pulang ke Serang,” imbuhnya.
Juara
kedua diraih Indra Firmansyah (17), pelari asal Pringsewu, dengan catatan waktu
17 menit 28 detik. Sementara itu, posisi juara ketiga ditempati Timothy
Manurung (17) asal Kota Bandar Lampung dengan catatan waktu 18 menit 01 detik.
Indra
berharap Kupas Tuntas Run dapat terus digelar secara rutin setiap tahun sehingga
bisa menjadi event lari maraton tetap di Bandar Lampung.
Peraih
juara pertama mendapatkan medali dan uang tunai sebesar Rp1,5 juta. Juara kedua
memperoleh medali dan uang tunai Rp1.250.000, sedangkan juara ketiga
mendapatkan medali dan uang tunai Rp1 juta.
Penyerahan
hadiah juara pertama dilakukan oleh Pangdam XXI/Raden Intan Mayjen TNI
Kristomei Sianturi, juara kedua diserahkan oleh Kepala BNN Provinsi Lampung
Kombes Pol Sakeus Ginting, dan juara ketiga diserahkan oleh Danbrigif 4
Marinir/BS Kolonel Mar. Supriadi Tarigan. (*)

berdikari









