Berdikari.co, Bandar Lampung - Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terkonfirmasi positif Covid-19, usai pulang dari Bogor Jawa Barat. Pasien positif Corona tersebut belum bisa dipastikan terpapar Omicron.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, mengatakan hingga kini belum ada warga Bandar Lampung terkonfirmasi positif Covid-19 varian omicron.
"Jadi tadi marak beredar tentang varian Omicron di Lampung. Kita memang ada satu kasus positif, tapi belum dikirim hasil pemeriksaan S Gene Target Failure (SGTF) dan Whole Genome Sequencing (WGS). Kita tunggu hasil dari Litbangkes. Kalaupun ada pasti akan diumumkan agar masyarakat lebih ketat Prokes," kata Reihana, Kamis (13/1).
Reihana menjelaskan, sampel WGS yang dikirimkan ke Litbangkes tersebut berasal dari seorang ASN Pemprov Lampung yang pernah melakukan perjalanan dinas ke Bogor dan terpapar Covid-19.
"Penuturan dari epidemiologi itu adalah salah satu ASN Pemprov Lampung yang melakukan perjalanan dari kantornya ke Bogor. Gejala seperti Covid-19 biasa seperti demam dan batuk. Mudah-mudahan bukan Omicron," ungkap Reihana.
Ia melanjutkan, terhadap pasien Covid-19 itu telah dilakukan tracing kepada 100 orang yang pernah melakukan kontak erat. Dari jumlah tersebut terdapat satu orang yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan antigen.
"Sudah dilakukan tracing kepada 100 orang. Hasilnya negatif namun kemarin keluarga di tes lagi dan ada yang positif dengan antigen. Tapi belum ada deteksi apakah dia Omicron," kata dia.
Reihana mengungkapkan, berdasarkan surat edaran terbaru Kementerian Kesehatan (Kemenkes), pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dilarang menjalani isolasi mandiri di rumah namun harus di rumah sakit.
"Jika ada yang positif Covid-19 karena saat ini sedang marak varian Omicron maka tidak bisa isolasi mandiri di rumah. Harus isolasi di rumah sakit. Kalau ada yang positif harus dibawa kerumah sakit untuk dilakukan observasi," ungkapnya.
Wakil Gubernur (Wagub) Lampung, Chusnunia Chalim, minta masyarakat tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan mengikuti vaksinasi guna menjaga kekebalan tubuh.
"Saat ini sudah banyak varian Omicron ditemukan di Indonesia. Maka masyarakat jangan lengah menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi sebagai ikhtiar agar tubuh tetap terjaga antibodinya," kata dia.
Chusnunia juga memastikan ketersediaan dosis vaksin di Lampung dalam kondisi aman, karena terus mendapatkan kiriman dari pemerintah pusat. (*)
Artikel ini sudah terbit di SKH Kupas Tuntas Edisi Cetak, Jumat (14/1/2022) dengan judul 'ASN Pemprov Terpapar Covid Usai Pulang dari Bogor'
Video KUPAS TV : DOKTER NYENTRIK DI PRINGSEWU PAKAI KOSTUM SUPERHERO UNTUK VAKSINASI ANAK