Berdikari.co, Lampung Selatan - Para pencinta olahraga extreme motocross di Provinsi Lampung patun bersyukur, karena sebentar lagi Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto membangun sirkuit motorcross berstandar internasional di lahan seluas 5,3 hektar.

Bupati Nanang menargetkan, sirkuit motorcross tersebut pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Kabupaten Lampung Selatan bulan November mendatang sudah harus selesai.

"Saya ingin pada ulang tahun kabupaten di bulan November mendatang, di sirkuit itu sudah kita adakan perlombaan," kata Nanang, saat meninjau lokasi berbukit di samping kantor PWI Lampung Selatan, Selasa (26/7/2022).

Nanang menjelaskan, pemikiran membangun sirkuit motorcross di Kalianda itu muncul karena tuntutan sebagai bupati untuk terus berinovasi, bagaimana caranya di tengah kelesuan ekonomi karena dampak Covid-19, tetapi di Lampung Selatan ekonomi tetap dapat menggeliat.

"Pembangun sirkuit motorcross ini semoga dapat menggerakkan ekonomi masyarakat," ujarnya.

Dengan adanya sirkuit motorcross tersebut, nantinya para pencinta olahraga extreme akan banyak yang datang ke Kalianda, dan meluangkan waktu menikmati rekreasi wisata alam yang ada di Kalianda.

"Itu tentunya akan menguntungkan masyarakat kita," ungkapnya.

Lahan berbukit yang akan dibangun sirkuit motorcross itu milik Pemda Lamsel, dan saat ini ditanami jagung oleh orang yang tidak diketahui indentitasnya.

Bupati pun sempat radang bingung dan memerintahkan lahan itu dalam satu minggu kedepan sudah harus mulai dibangun.

"Dalam satu minggu saya mau lahan ini sudah mulai dikerjakan dan harus sesuai gambar sirkuit yang telah kita buat," ujar Nanang.

Terlihat hadir dalam rombongan bupati diantaranya, Direktur BUMD Edi Setiawan, Ketua CSR Lampung Selatan Tatang Rohadi, Kadis DLH Fery Bastian, Kepala Inspektorat Anton Carmana, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu, Ahmad Hery, Kabag Administrasi Pembangunan Isro Abdi, dan Joni Kabid Aset BPKAD. (*)

Video KUPAS TV : Polda Lampung Musnahkan Narkoba dan Ribuan Ekstasi