Berdikari.co, Lampung Barat - Sebagai bentuk penghargaan kepada atlet berprestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung 2022, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Barat, memberikan tali asih kepada sebanyak 128 atlet yang ada di Bumi Beguai Jejama Sai Betik.

Diketahui Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengalokasikan anggaran sebesar Rp800 Juta untuk sejumlah atlet yang berhasil meraih pada ajang Porprov tersebut. Tali asih tersebut di serahkan langsung oleh Ketua Umum KONI Lampung Barat Parosil Mabsus kepada atlet yang di pusatkan di Sekolah Kopi, Pekon Sukajaya, Kecamatan Sumber Jaya.

Ketua panitia pelaksana, Padang Prio Utomo mengatakan, bahwa tali asih tersebut diberikan kepada atlet dan pelatih yang meraih medali Emas, Perak dan Perunggu. Rincian nya sebanyak 130 medali dan 14 pelatih. Untuk peraih medali emas kata Padang akan mendapatkan tali asih sebesar Rp8 Juta, Perak Rp4,5 Juta dan Perunggu sebesar Rp2,5 Juta.

Sementara untuk pelatih yang berhasil mengantarkan atlet meraih medali Emas pertama akan mendapatkan tali asih sebesar Rp8 Juta sedangkan untuk Emas kedua dan seterusnya akan diberikan tali asih sebesar Rp500 ribu berlaku kelipatan, sedangkan pelatih peraih medali Perak pertama Rp4 juta dan Rp300 berlaku kelipatan, Perunggu Rp2,4 juta pertama dan Rp200 ribu berlaku kelipatan.

"Selain itu untuk atlet beregu Futsal yang berhasil meraih medali perak mendapatkan tali asih sebesar Rp25 juta, jadi seluruh anggaran yang di alokasikan oleh Pemkab seluruhnya di serahkan kepada atlet-atlet kita yang berhasil meraih medali dan mengharumkan nama Lambar," kata Padang saat di mintai keterangan, Kamis (18/05/2023).

Sementara, Ketua Umum KONI Lambar, Parosil Mabsus mengatakan, penyerahan tali asih tersebut merupakan penantian yang sangat di tunggu-tunggu oleh Ketua KONI Lambar dan juga oleh seluruh atlet yang berhasil mengharumkan nama baik Kabupaten Lampung Barat.

"Penantian ini sebenarnya lebih lama dinantikan oleh Ketua KONI Lampung Barat dari pada para atlet, karena setiap tetesan keringat harus segera di balas dan diberi apresiasi serta perhatian tetapi karena memang sudah menjadi aturan semua kegiatan tahun 2022 tali asih baru bisa diberikan pada tahun 2023," kata Parosil.

Namun hal tersebut, kata Parosil akan menjadi catatan bagi KONI Lampung Barat agar bagaimana kedepan bisa memberikan sebuah pembicaraan atau komunikasi dan koordinasi agar hal seperti ini tidak terulang lagi, karena semua bisa di ukur dan di hitung.

"Karena sudah enam bulan baru bisa kita berikan tali asih dan perhatian kepada para atlet yang sudah berjauang mengharimkan Pemkab Lambar ditingkat Provinsi, saya selaku Ketua KONI Lampung Barat menyampaikan terima kasih kepada pemkab yang telah memberikan perhatian kepada atlet," ujarnya.

Sebab lanjut Parosil, dengan adanya tali asih sebagai bentuk perhatian dari Pemkab ini akan menjadi spirit dan daya juang bagi para atlet agar lebih bersemangat dalam berjuang mengharumkan nama baik Lampung Barat dan bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi baik tingkat nasional ataupun Internasional.

Diketahui sebelumnya kontingen Kabupaten Lampung Barat pada ajang Porprov Lampung tahun 2022 lalu berhasil membawa pulang 45 Medali Emas, 32 Medali Perak, dan 69 Medali Perunggu dari sebanyak 19 cabang olahraga. Atletik, Bola Basket, Bola Volly, Bulutangkis, Catur, E-Sport, Futsal, Gulat, Karate, Kempo, Kick Boxing, Panahan, Panjat Tebing, Pencak Silat, Renang, Sambo, Taekwondo, Tarung Derajat, dan Tenis Meja. (*)