Berdikari.co, Bandar Lampung - Warga Kelurahan Way Tataan, Kecamatan Teluk Betung Timur, Kota Bandar Lampung antusias mengikuti lomba hias telur memperingati Maulid Nabi Muhhamad SAW tahun 1445 H/2023 M, Rabu (27/9/2023).

Ketua Pembangunan Masjid Darul Hikmah, H Ndin Syarifuddin mengatakan, Maulid tahun ini disebut Maulid akbar, karena semua mushola di Kelurahan Way Tataan jadi satu merayakan ke masjid Darul Hikmah ini.

"Tahun ini kita adakan lomba yang berbeda dengan tahun sebelumnya yaitu lomba hias telur," kata H Ndin Syarifuddin, saat dimintai keterangan.

H  Ndin mengungkapkan, kegiatan lomba ini diikuti 5 Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Way Tataan dengan 25 peserta. "Namun 1 RT boleh mengirimkan lebih dari satu hiasan telur," ungkapnya.

Ia menjelaskan, untuk tema lomba bebas dengan konsep sesuai keinginan peserta, yang penting meriah. "Kriteria penilaian pemenang yakni keunikan, Isi (kreativitas dan variasi), nilai nominal dan kemeriahan saat pawai," ujarnya.

Pada lomba ini lanjutnya, para peserta merebutkan juara 1 2 dan 3 dan juga perebutan piala bergilir, dan harapannya tahun depan akan diadakan lagi. "Mudah-mudahan semakin kompak dan maju lagi," sambungnya.

Salah satu peserta dari RT 01 nomor urut 06, Mardani, mengaku sangat senang dan antusias ikut menjadi salah satu peserta lomba ini.

Mardani bersama rekannya mengambil konsep pembuatan masjid yang menghabiskan biaya lebih dari Rp4 juta.

"Biaya menghabiskan Rp4 juta - Rp5 juta dari sokongan warga setempat. Kita juga butuh setengah bulan untuk buat ini. Untuk bahan dari corong, batok, triplek, steorofom ada kayu dan bambu juga," jelasnya.

Ia berharap kedepannya kegiatan lomba ini terus berjalan dan lebih maju serta kompak lagi. 

Sementara salah satu peserta dari RT 01 no urut 08, Nurhani juga mengambil tema masjid di atas gunung dengan pembuatan dari bahan-bahan bekas.

"Kita angkat tema dari masjid yang berada di atas gunung. Karena gunung itu kan cuacanya sejuk," ujarnya. 

Dalam pembuatannya, Nurdin mengaku membutuhkan waktu sekitar 8 sampai 9 hari, dengan biaya yang tidak mencapai Rp1 juta.

"Kita juga buat dengan daur ulang barang-barang bekas, seperti serbuk gergaji kita oleh sebagai hiasan pohon, terus HPL bekas kayu lemari kita bikin lantainya,  strerofom, kardus, serbuk kayu, kayu, rempelan tembok," paparnya. 

Sementara salah satu panitia, Apriyadi menambahkan, total hadiah pemenang lomba hias telur ini mencapai Rp2.800.000, dengan rincian :

• Juara 1 Rp1.000.000
• Juara 2 Rp700.000
• Juara 3 Rp500.000
• Juara harapan 1 Rp300.000
• Juara harapan 2 Rp200.000
• Juara harapan 3 Rp.100.000
• Panitia juga menyediakan doorprize

Berikut hasil penilaian juri peraih juara lomba hias telur :

1. Juara 1, RT 06 dengan no peserta 09 dengan jumlah nilai 945
2. Juara 2, RT 01 dengan no peserta 07 dengan jumlah nilai 935
3. Juara 3, RT 04 dengan no peserta 04 dengan jumlah nilai 920
4. Juara harapan 1, RT 03 dengan no peserta 019 dengan jumlah nilai 880
5. Juara harapan 2, RT pemuda harn dengan no peserta 014 dengan jumlah nilai 650
6. Juara harapan 3, RT 01 dengan no peserta 08 dengan jumlah nilai 605

"Berdasarkan daftar juara tersebut maka ditetapkan juara umum atau piala bergilir di dapatkan oleh RT 01 dengan total nilai 2.375," tutupnya. (*)