Berdikari.co, Bandar Lampung - Suasana mencekam terjadi di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Lampung, pada Sabtu (6/4/2024) sekitar pukul 04.06 WIB.
Kelompok Orang Tak Dikenal (OTK) nekat menyerang Mapolda Lampung dengan tiga hingga empat kali tembakan ke arah sebuah mobil patroli dan petugas jaga.
Saat ini, polisi telah menyelidiki kasus ini dan memburu kelompok OTK yang mengendarai mobil Toyota Fortuner VRZ warna putih.
Termasuk memintai keterangan sejumlah saksi dan memeriksa CCTV untuk mengetahui identitas kendaraan dan pelaku penembakan.
Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika mengungkapkan, mobil pelaku penembakan itu melaju dengan kecepatan tinggi saat melintas di depan Mapolda Lampung.
”Nanti akan kita sampaikan, saat ini sedang pendalaman," kata Kapolda.
Sementara Kepala Bidang Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan, polisi masih menelusuri hal tersebut.
Pada saat kejadian lanjutnya, petugas jaga mendengar suara letupan cukup keras dari arah Jalan Terusan Ryacudu, atau tepat di depan Mapolda Lampung.
Petugas jaga juga mendengar suara kendaraan yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Umi menambahkan, peristiwa ini sedang didalami oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung.
"Kita juga akan cek CCTV dan saksi-saksi. Informasi lanjutan nanti akan kami sampaikan setelah lengkap," terangnya.
Dikutip dari suara.com peristiwa penembakan terjadi saat waktu makan sahur, pukul 04.06 WIB.
Informasi beredar, peristiwa bermula dari gerombolan pelaku mengendarai mobil Fortuner VRZ berwarna putih membuntuti mobil patroli anggota polisi dari depan Rumah Makan Nasi Kapau Minang Indah, di Jalan Ryacudu.
Setibanya di putaran depan Embung B Kampus Itera, pengendara mobil OTK langsung menghadang mobil yang dikendarai polisi.
Pelaku penumpang depan sebelah kiri turun dari mobil warna putih tersebut dan langsung menodongkan senjata api.
Tak lama mobil para pelaku juga tiba di depan gerbang Polda. Sambil melintas, kaca kiri depan mobil dibuka dan serangan kedua terjadi dengan jumlah tembakan sebanyak tiga sampai empat kali ke gerbang Mako dilakukan oleh pelaku yang duduk di kursi penumpang bagian depan.
Terlihat di dalam video rekaman CCTV, petugas juga membalas serangan pelaku dengan melepaskan tembakan. (*)