Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Minggu, 05 Mei 2024

Warga Matarambaru Lamtim Butuh Bangunan Tempat Mengaji

Oleh Agus Susanto

Berita
Warga Matarambaru Lamtim Butuh Bangunan Tempat Mengaji. Foto: Ist.

Berdikari.co, Lampung Timur - Masyarakat Dusun 1, Desa Matarambaru, Kecamatan Matarambaru, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) ingin memiliki tempat mengaji untuk anak-anak. Namun menurut Camat Matarambaru Sriati masih ada kendala.

Sudah berjalan 6 bulan anak-anak Dusun Satu, Desa Matarambaru mengaji di kediaman Cikman Iskandar, dengan memanfaatkan ruang tamu yang tidak begitu lebar, sekaligus Cikman Iskandar dan istrinya Eva Susanti yang mengajari belasan anak-anak.

Pasangan suami istri tersebut setiap hari dari pukul 15.00 WIB sampai 17.00 WIB harus meluangkan waktunya mengajari anak-anak.

"Kami berharap dari pemerintah desa ataupun kabupaten mau memberikan fasilitas semacam gedung untuk tempat mengaji, jika memang pemerintah bisa membantu, saya siap menghibahkan tanah saya untuk dibangun tempat ngaji," kata Cikman Iskandar, Minggu (5/5/2024).

Menurutnya, jika sudah ada fasilitas khusus tempat mengaji anak-anak, Cikman meyakini akan lebih banyak yang ikut ngaji, selama ini anak-anak Dusun Satu kalau mengaji di luar dusun dan melintas jalan raya lintas timur.

"Setiap sore orang tua mengantar ngaji, karena tidak tega jika berangkat sendiri harus menyeberangi jalan raya, sehingga kami ingin punya tempat mengaji," jelas Cikman, seperti dikutip dari kupastuntas.co.

Sementara Camat Matarambaru, Sriati mengatakan, persoalan keinginan warga memiliki tempat mengaji ada kendala, sehingga tidak terealisasi untuk mendirikan bangunan tempat mengaji.

"Dulu sudah pernah kami obrolkan dengan tokoh-tokoh masyarakat dusun satu, tapi ada sedikit kendala yang menjadi penghalang kami membuat tempat mengaji anak-anak itu," kata Sriati.

Kendala dimaksud lanjut Sriati, yaitu lokasi yang akan dibangun harus sudah disediakan, sebab pemerintah cuma membantu anggaran pembangunan. Dan perlu adanya musyawarah dengan tokoh masyarakat setempat.

"Kedepan kami akan prioritaskan tapi perlu musyawarah lebih dulu dengan masyarakat Dusun 1, terkait tempat yang akan dibuat tempat mengaji anak anak," pungkasnya. (*)

Editor Didik Tri Putra Jaya