Berdikari.co, Bandar Lampung – Sebanyak 458 mahasiswa Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai) menjalani prosesi wisuda untuk periode Oktober 2024 di Gedung Saburai Convention Center (SCC) pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Saburai, Dr. Sodirin, mengungkapkan kebanggaannya terhadap para lulusan yang berasal dari berbagai program studi dan jenjang pendidikan. Ia merinci jumlah lulusan sebagai berikut: 77 dari Fakultas Hukum, 19 dari Magister Hukum, 37 dari Ilmu Sosial dan Politik, 61 dari Teknik Sipil, 18 dari Teknik Mesin, 58 dari Ekonomi dan Bisnis Manajemen, 9 dari Akuntansi, serta 181 dari Magister Manajemen.

Dr. Sodirin menyampaikan ucapan selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan studi mereka. Ia menekankan bahwa perjalanan pendidikan tidaklah mudah dan membutuhkan dedikasi yang tinggi.

“Keberhasilan ini adalah cerminan dari kerja keras kalian. Kami sangat bangga atas prestasi dan semangat yang telah kalian tunjukkan,” ucapnya.

Rektor juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dan keluarga dalam perjalanan pendidikan anak-anak mereka. “Pengorbanan orang tua tidak dapat diukur dengan materi. Jadikan pencapaian ini sebagai bentuk penghargaan kepada mereka, dan kirimkan doa bagi yang telah tiada,” pesannya.

Pada kesempatan tersebut, Dr. Sodirin memberikan penghargaan kepada lulusan terbaik, termasuk satu wisudawan program magister dan dua wisudawan program sarjana yang meraih predikat cum laude.

Ia juga menegaskan komitmen Universitas Saburai untuk terus berinovasi dalam menghadapi tantangan pendidikan masa depan. Saat ini, universitas memiliki 4 fakultas dengan 9 program studi, dan berencana menambah hingga 15 program studi baru, termasuk Kewirausahaan, Informatika, Kesehatan, dan Keguruan. “Kami bangga telah meraih peringkat pertama dalam evaluasi pembelajaran dari LLDIKTI Wilayah II,” tambah Dr. Sodirin.

Dalam harapannya, Rektor mendorong para lulusan untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa. “Kami yakin Anda semua akan menjadi bagian dari solusi untuk berbagai permasalahan yang ada. Jadikan kesuksesan ini sebagai bentuk ibadah dan pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya.

Mengakhiri sambutannya, Dr. Sodirin menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya salah satu calon wisudawan, Sukatmi, mahasiswa Teknik Sipil yang seharusnya menerima ijazah pada wisuda ini. “Ijazahnya diterima oleh keluarganya, dan kami menyampaikan duka cita yang mendalam. Innalillahi wa inna ilaihi raji’un,” ungkapnya. (*)