Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Jumat, 14 Februari 2025

Maling Modus Pecah Kaca Mobil di Pesawaran, Uang-Laptop dan Ipad Raib

Oleh Yudi Pratama

Berita
Mobil Grand Livina milik warga Pringsewu yang jadi korban maling di Pesawaran. Foto: Ist

Berdikari.co, Pesawaran - Seorang warga asal Kabupaten Peringsewu menjadi korban tindak pidana pencurian modus pecah kaca mobil di Pesawaran hingga mengalami kerugian mencapai Rp30 Juta, Kamis (13/2/25) sore kemarin.

Korban M. Malik Purnama menjelaskan saat itu ia bersama istrinya hendak pulang dari Kota Bandar Lampung menuju kediamannya di daerah Pringsewu Lampung menggunakan kendaraan roda empat Grand Livina miliknya.

Setibanya di daerah pesawaran sekitar pukul 18.30 WIB, ia dan sang istri mampir ke Masjid Taqwa yang beralamat di Desa Kebagusan, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran untuk menunaikan ibadah Shalat Magrib.

Tidak menaruh curiga ia memarkirkan kendaraan miliknya dihalaman parkir Masjid tersebut, bersama sang istri, dirinya bergegas masuk untuk menunaikan kewajibannya.

"Kejadiannya itu kemarin malam, mobil saya tinggal itu gak lama, paling cuma lima menit, selesai shalat magrib saya dan istri kembali ke mobil dan melihat mobil sudah dalam keadaan rusak, kaca bagian samping kanan penumpang sudah pecah," kata Malik saat memberikan keterangan, Jumat (14/2/25).

Malik menjelaskan, dirinya telah menjadi korban aksi pencurian dengan modus pecah kaca, ia mengaku mengalami kerugian cukup besar dengan total kisaran Rp30 Jutaan.

"Barang yang hilang itu uang tunai Rp15.888.500, kemudian sebuah Ipad, dua buah Laptop dan dua dompet yang berisi identitas serta kartu-kartu penting lainnya," katanya.

Lebih lanjut malik menjelaskan, usai menjadi korban tindak pidana pencurian ia dan sang istri bergegas menuju Polres Pesawaran untuk melaporkan kejadian tersebut.

"Kami sudah buat laporan ke Polres Pesawaran, laporan sudah dibuat, kemarin mobil kami juga ditinggal karna pihak Polres mau cek sidik jari pelaku, hari ini kami diminta datang untuk melihat hasil pemeriksaan, terus juga mau cek CCTV masjid tapi penjaga masjidnya tadi belum ada," jelasnya

Atas kejadian tersebut dirinya berharap Polres Pesawaran bisa segera mengungkap dan menangkap pelaku yang telah merugikan dirinya dan meresahkan masyarakat.

"Saya berharap agar kasus ini segera diungkap, pelakunya segera ditangkap, barang-barang saya yang hilang juga segera kembali," tutupnya. (*)

Editor Sigit Pamungkas