Berdikari.co, Bandar Lampung
- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung mencatat terdapat
lima daerah diwilayah setempat yang terdampak banjir akibat hujan deras yang
terjadi pada, Senin (22/4/2025) kemarin.
Analis Bencana BPBD Provinsi
Lampung, Wahyu Hidayat mengatakan, jika lima daerah yang terdampak banjir
tersebut adalah Kota Bandar Lampung, Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus
dan Lampung Selatan.
"Telah terjadi banjir
di Kota Bandar Lampung, Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus dan Kabupaten
Lampung Selatan yang terjadi pada Senin 21 April 2025," kata dia saat
dimintai keterangan, Selasa (22/4/2025).
Wahyu mengatakan jika
kondisi saat ini banjir sudah mulai surut dibeberapa titik. Namun warga diminta
untuk tetap waspada dan siaga mengingat peringatan dini cuaca ekstrem hingga 24
April mendatang.
"Kondisi terkini banjir
sudah mulai surut di beberapa titik. Namun warga juga harus tetap waspada
mengingat peringatan cuaca ekstrem berlaku sampai dengan tanggal 24
April," kata dia.
Selain itu pihaknya juga
terus berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota terdampak guna memastikan upaya
penanganan darurat dapat berjalan maksimal.
"Wakil Gubernur juga
telah melakukan peninjauan ke lokasi banjir di wilayah Bandar Lampung dan
berkoordinasi dengan walikota untuk menentukan langkah-langkah antisipasi dan
mitigasi banjir di wilayah Kecamatan Panjang Utara," katanya.
Wahyu juga menjelaskan jika
BPBD Provinsi Lampung juga mengerahkan satu unit mobil dapur umum lapangan guna
memastikan kebutuhan pangan warga terpenuhi.
Menurut Wahyu daerah
terdampak yang banjir di Kota Bandar Lampung berada di jalan Bahari, Kelurahan
Panjang Utara, Kecamatan Panjang kemudian di Jalan Bahari Kampung Selirit RT. 6
Kelurahan Panjang Utara.
"Kemudian di Jalan Bima
Kampung Bayur Kelurahan Rajabasa Jaya, Kecamatan Rajabasa dan di Jalan Mawar
Indah ujung, Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Senang," katanya.
Sementara itu untuk korban
jiwa di Kota Bandar Lampung ada tiga orang. Dimana dua korban atas nama Piyan
(15) dan Diding (45) merupakan Warga Jalan Bahari yang ditemukan oleh tim BPBD
dibawah kolong mobil.
"Kemudian satu korban
merupakan Warga Jalan Bahari Kampung Selirit yang berhasil dilakukan evakuasi
saat tertimpa lemari di dalam rumah. Korban bernama Purnawati (59),"
jelasnya.
Selanjutnya banjir di
Kabupaten Pesawaran terjadi di Kecamatan Padang Cermin meliputi Desa Padang
Cermin di Dusun Rawa Tunggal, Rawa Subur dan Tanjung Mas.
Kemudian Desa Durian di
Dusun Durian Induk, Desa Banjaran di Dusun Ranterejo 3, Banjarsari dan
Timbulharjo. Kemudian di Desa Sanggi Dusun Pal 1 dan Sanggi Induk selanjutnya
di Desa Tambangan Dusun Kroya Baru.
"Selanjutnya di Kecamatan
Margapundu di Desa Maja Desa, Ketapang dan Desa Kampung Baru. Di Kecamatan Way
Khilau terjadi di Desa Penengahan, Desa Tanjungrejo, Desa Mada Jaya dan Desa
Kubu Batu," jelasnya.
Selanjutnya di Kabupaten
Tanggamus terjadi di Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Kecamatan Cukubala Pekon
Doh dan Kecamatan Pugung Desa Sukamaju.
"Di Kecamatan Cukuh
Balak Pekon Doh tergerusnya buis penahan Sungai Way Lambok kurang lebih 200 meter. Kemudian di Kecamatan
Pugung Desa Sukamaju terdapat 33 KK mengungsi, 74 unit rumah warga terendam 3
unit rumah rusak berat dan satu unit Paud Azzahra," katanya.
Selanjutnya di Kabupaten
Pringsewu banjir terjadi di Pekon Tanjung Rusia Dusun Pematang Briga, Pekon
Pardasuka Timur Kecamatan Pardasuka, Pekon Ambarawa Timur Kecamatan Ambarawa
dan Pekon Sidoarjo RT 6 RW 4 Kecamatan Pringsewu.
"Di Pekon Tanjung Rusia
Dusun Pematang Briga setidaknya ada 50
KK yang tergenang kemudian jalanan Kampung dan halaman SD 3 Tanjung Rusia juga
tergenang. Selanjutnya di Pekon Ambarawa Timur sawah tergenang kurang lebih 10
hektar," tuturnya.
Kemudian banjir di Kabupaten
Lampung Selatan terjadi di Kecamatan Kalianda Kelurahan Way Lubuk, Kelurahan
Bumi Agung, Kelurahan Way Urang Dusun Jatirejo Gunung Terang, Desa Canggu, Desa
Palembapang dan Dusun Haringin," jelasnya.
Selanjutnya di banjir juga
terjadi di Kecamatan Penengahan di Dusun Jatirejo, Kecamatan Tanjung Bintang di
Desa Sabah Balau dan Kecamatan Sidomulyo di Desa Sukamaju dan Desa Sidodadi.
"Di Desa Hara
Banjarmanis terdapat 2 rumah dan 1 rumah makan terdampak. kemudian di Desa
Palembapang Dusun 5 terdapat 8 rumah yang terdampak, di Dusun 8 ada 15 rumah
dan di Dusun 5 RT 11 ada 13 rumah," jelasnya.
Kemudian di Kelurahan Way
Lubuk RT 3 ada 12 rumah, RT 2 ada 14 rumah, RT 1 ada 3 rumah, RT 5 ada 3 rumah
dan RT 3 ada 3 rumah. Di Desa Pasuruan 1 unit rumah roboh dan di kecamatan
Tanjung Bintang 2 unit rumah," tutupnya. (*)