Logo

berdikari BERITA LAMPUNG

Kamis, 27 November 2025

Dapat Tambahan Anggaran, Pemprov Fokus Percepat Akses Wisata Lampung

Oleh Siti Khoiriah

Berita
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Provinsi Lampung, M. Taufiqullah. Foto: Berdikari.co

Berdikari.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi Lampung kembali mendapat dukungan anggaran pembangunan jalan melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD) dari pemerintah pusat. Tahun 2025, total pagu anggaran yang diterima mencapai Rp92,7 miliar dengan panjang penanganan 11,378 kilometer.

Dari total anggaran tersebut, porsi terbesar dialokasikan untuk peningkatan ruas Padang Cermin – Simpang Teluk Kiluan, salah satu jalur strategis menuju kawasan wisata unggulan di Kabupaten Pesawaran. Ruas ini dinilai penting karena menjadi akses utama menuju destinasi bahari Teluk Kiluan yang terus berkembang.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Provinsi Lampung, M. Taufiqullah, mengatakan ruas tersebut mendapatkan tambahan anggaran sebesar Rp49,2 miliar. Penanganan jalan akan dilakukan dengan skema multiyears dan mencakup segmen-segmen yang mengalami kerusakan.

"Alhamdulillah kita mendapatkan tambahan dana tersebut. Prosesnya masih dalam tahap tender, dan besar kemungkinan pelaksanaan fisik akan dimulai pada tahun 2026 karena menggunakan skema multiyears," ujarnya saat dimintai keterangan, Kamis (27/11/2025).

Selain peningkatan akses menuju Teluk Kiluan, Lampung juga memperoleh dua paket pekerjaan IJD di ruas Simpang Korpri – Purwotani. Paket pertama memiliki alokasi Rp23,5 miliar untuk penanganan sepanjang 2,46 kilometer dan saat ini sedang dalam proses lelang.

"Sementara untuk paket 2 dengan anggaran Rp20 miliar untuk panjang 2,41 km. Kedua paket tersebut dibuat terpisah agar proses pengerjaan dapat berjalan lebih cepat," jelas Taufiqullah.

Ia menyebutkan pemecahan paket dilakukan untuk memastikan pekerjaan dapat selesai tepat waktu, mengingat tenggat penyelesaian yang dibatasi hingga 31 Desember.

Dengan tambahan anggaran ini, Pemprov Lampung optimistis percepatan pembangunan infrastruktur jalan mampu meningkatkan konektivitas daerah dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata serta ekonomi lokal. (*)

Editor Sigit Pamungkas