Berdikari.co, Bandar Lampung - Sekretaris Daerah (Sekdaprov) Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, melantik lima pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung pada Jumat, (5/12/2025).

Pelantikan yang digelar di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung itu berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Lampung Nomor: 800.1.3.3/6537/VI.04/2025 dan 800.1.3.3/6538/VI.04/2025 tanggal 4 Desember 2025.

Adapun pejabat yang dilantik di antaranya Intizam, yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), kini mengemban amanah sebagai Kepala Dinas Perkebunan.

Kemudian Evie Fatmawaty yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, kini ditugaskan sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM.

Sementara itu, Samsurijal yang sebelumnya memimpin Dinas Koperasi dan UKM, kini resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

Selain itu, dua pejabat hasil seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) beberapa waktu lalu turut dilantik, yaitu Sukmawan Hendriyanto sebagai Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa serta Yusmaidi sebagai Wakil Direktur Keperawatan, Pelayanan dan Penunjang Medik RSUD Abdul Moeloek.

Dalam arahannya, Sekdaprov Marindo menekankan bahwa tuntutan masyarakat terhadap pelayanan publik semakin tinggi. Menurutnya, pemerintah harus hadir dengan memberikan solusi yang cepat, tepat, dan nyata.

"Pejabat yang dilantik hari ini memegang peran strategis dalam mewujudkan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan. Tugas Saudara bukan hanya menjalankan fungsi teknis, tetapi juga membawa nilai-nilai perubahan," tegasnya, seperti dikutip dari kupastuntas.co.

Marindo meminta para pejabat untuk terus menghadirkan inovasi, berani mengambil langkah strategis, serta mampu menggerakkan seluruh jajaran agar pelayanan publik tidak sekadar bersifat prosedural, tetapi benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.

Ia juga menekankan beberapa poin penting, meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan kemudahan serta kenyamanan masyarakat dalam setiap urusan pemerintahan.

"Memperkuat koordinasi lintas sektor karena banyak kebijakan dan layanan yang memerlukan kolaborasi antarlembaga," kata dia.

Memanfaatkan teknologi dan mendorong digitalisasi yang kini menjadi kewajiban untuk menghadirkan layanan cepat, praktis, dan transparan.

"Menjaga integritas dan etika pelayanan publik mengingat jabatan merupakan amanah yang harus dijalankan penuh tanggung jawab," kata dia.

Marindo berharap pejabat yang baru dilantik dapat segera beradaptasi, memahami tugas dengan cepat, serta menyusun langkah kerja untuk mendukung pencapaian target pembangunan di Provinsi Lampung. (*)