Berdikari.co, Bandar Lampung – PDI Perjuangan Lampung menggelar Konferensi Daerah (Konferda) VI bersama Konferensi Cabang (Konfercab) untuk 15 kabupaten/kota secara serentak di Hotel Santika, Bandar Lampung, Sabtu (6/12/2025). Kegiatan tersebut dihadiri jajaran DPP, Gubernur Lampung, Ketua DPRD Lampung, unsur Forkopimda, DPC PDI Perjuangan, Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, organisasi sayap partai, serta partai politik yang ada di parlemen.

Perwakilan DPP yang hadir di antaranya Wasekjen Bidang Pemerintahan Utut Adianto, Ketua Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Puti Guntur Soekarno, Ketua Bidang Perempuan dan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati, serta Ketua Bidang Koperasi dan UMKM Andreas Eddy Susetyo.

Dalam sambutannya, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyampaikan apresiasi terhadap suasana kebersamaan yang terlihat selama pelaksanaan Konferda. Menurutnya, semangat gotong royong yang tumbuh dalam tubuh PDI Perjuangan memberikan energi positif bagi dinamika politik daerah.

“Acara PDIP energinya beda. Semangat kebersamaan, falsafah kompak dan gotong royong ini yang membuat energi tumbuh, keyakinan tumbuh bahwa politik bukan sekadar jabatan, tetapi pengabdian,” kata Gubernur Mirza.

Ia menjelaskan bahwa seluruh aspek pembangunan daerah memiliki korelasi erat dengan keputusan politik, mulai dari pengendalian harga pangan, peningkatan kualitas pendidikan, hingga penyediaan infrastruktur. Karena itu, ia menilai kedewasaan kader partai menjadi kunci melahirkan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat.

Mirza turut mengenang pengalamannya saat menjadi Sekretaris Komisi V DPRD Lampung pada 2019. Ia menyebut kader PDI Perjuangan selalu tampil aktif dalam pembahasan, memiliki argumentasi yang detail, serta konsisten memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa membangun Lampung membutuhkan kerja kolaboratif. Sejumlah capaian pembangunan daerah, menurutnya, tidak terlepas dari dukungan politik yang diberikan PDI Perjuangan dalam penyusunan dan pengawasan kebijakan.

Mirza memaparkan beberapa prioritas pembangunan provinsi, antara lain peningkatan produktivitas pertanian, penguatan bibit jagung, perbaikan infrastruktur, perluasan layanan UMKM hingga ke tingkat desa, serta penguatan kualitas pendidikan. Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lampung, lanjutnya, hanya dapat dicapai melalui sinergi seluruh elemen politik.

“Kami harus minta dukungan dari kader PDIP Lampung agar lahir kolaborasi kuat, pemahaman terhadap denyut Lampung, dan kesiapan bekerja untuk masyarakat,” ujar Gubernur Mirza.

Konferda PDI Perjuangan ini diharapkan mampu memperkuat arah perjuangan politik partai sekaligus memantapkan sinergi dengan pemerintah daerah dalam mendorong pembangunan yang berkeadilan. (*)