Berdikari.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengimbau masyarakat untuk tidak menyalakan kembang api, petasan, maupun sejenisnya selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Imbauan ini disampaikan sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap sejumlah daerah di Pulau Sumatra yang tengah dilanda bencana alam.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, Yuri Agustina Primasari, mengatakan saat ini beberapa wilayah seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sedang menghadapi musibah banjir dan tanah longsor.

"Untuk menutup tahun 2025 ini, kita melihat banyak bencana terjadi di berbagai daerah. Bapak Gubernur mengajak seluruh masyarakat Lampung untuk meningkatkan doa bersama agar Lampung tetap aman, damai, dan sejahtera," ujarnya saat dimintai keterangan, Rabu (24/12/2025).

Sebagai bentuk ikhtiar spiritual, Pemerintah Provinsi Lampung akan menggelar Istigotsah Kubro dan Muhasabah Diri pada 27 Desember 2025, bertempat di Masjid Raya Al Bakrie, Bandar Lampung.

Yuri menjelaskan, acara keagamaan ini dipersiapkan untuk diikuti sekitar 2.000 peserta. Sejumlah unsur akan diundang, di antaranya Forkopimda, organisasi kemasyarakatan, perangkat daerah (OPD), serta santri dari berbagai pondok pesantren di Lampung.

"Kami juga akan menghadirkan Ustaz Habib Husein Ja’far untuk memimpin dan memberikan tausiyah dalam kegiatan istigotsah tersebut," jelasnya, seperti dikutip dari kupastuntas.co.

Ia menegaskan, kegiatan ini terbuka untuk masyarakat umum. Pemerintah Provinsi Lampung justru berharap partisipasi masyarakat semakin luas.

"Masyarakat umum boleh hadir. Semakin ramai semakin baik, karena kita bersama-sama berdoa agar ke depan Lampung semakin baik," kata Yuri.

Menurutnya, keberadaan Masjid Raya Al Bakrie menjadi sarana penting untuk menyatukan masyarakat dalam doa dan refleksi diri menjelang pergantian tahun.

"Artinya, kita sudah memiliki masjid raya ini dan kita manfaatkan untuk berdoa bersama, memohon keselamatan dan keberkahan bagi Lampung," pungkasnya. (*)